March 18, 2025

Puasa

Hari ini adalah hari pertama berpuasa akan tetapi  karena masih dalam perawatan dokter, maka hari ini saya blum bisa berpuasa. Sedikit menyesal juga, kenapa harus mengalami kehilangan nikmat sehat justru di awal bulan Puasa? saat ini mustinya saya sedang menikmati kemenangan melewati hari pertama berpuasa dengan:  puasa bergosip, puasa larak-lirik, puasa iri-dengki,puasa berkomentar miring, puasa bersikap negatif dan lain-lain. Bukannya menjadi pemenang saya harus cukup puas hanya dengan mendengar berita kemenangan dari orang-orang lain sajah, dan sayapun tetap tersenyum dengan bangga menikmati kemenangan orang-orang lain tersebut, hal tersebut bisa saya anggap kemenangan saya toh? wong saya berbahagia untuk orang lain? 😀 *okeh moving on*

Lucunya puasa kali ini adalah, sepertinya waktu  berlalu lebih cepat. Karena di banding tahun lalu, apalagi tahun2 sebelumnya, tahun ini saya sudah menemukan lebih banyak kegiatan online :P, Kalo dulu cuma bergabung di plurk, puasa kali ini sudah bertambah 2 microblog lain, seperti Twitter dan Koprol.  Akhirnya sukses, saya cuma autis di internet, memantengi 3 microblog tadi dgn sesekali melirik FB saya dan saya pun bahagia :D.

Puasa kali ini saya bertemu dengan manusia-manusia luar biasa yang mau mencurahkan waktu, tenaga, uang *bagi pengguna warnet* dan perhatian, hanya untuk menanggapi keluh kesah saya , problem gag pentingness saya, serta komentar mellow shallow dan emosional dari saya.

Puasa kali ini, saya merasa memiliki teman-teman dalam arti sesungguhnya yang memberi semangat saat hati saya hancur lebur, yang memberi nasehat saat saya Ndak mudeng mau melakukan apa dgn hidup saya, mengetik *Hugz* saat saya betul-betul butuh sebuah pelukan dan mengirim sms sederhana seperti “Jangan kalah sya, semangat” saat saya merasa ingin menyerah. Teman-teman yang mungkin tanpa mereka sadari telah membantu saya menyembuhkan luka hati, dan memberikan saya kepercayaan diri untuk menyambut dunia, menyambut hidup yang lebih rumit.

Puasa kali ini, saya ingin mengucapkan terimakasih secara publik kepada semua teman-teman dunia maya yang saya temui sejak bulan puasa tahun lalu, yang masih menjadi teman baik saya sampai detik ini, semoga persahabatan kita kekal abadi. Terimakasih untuk seorang  teman yg mau-maunya menjadi saudara perempuan saya :P, terima kasih juga kepada teman2 yg memperbolehkan anak2nya memanggil saya aunty dan membiarkan mereka membuat lukisan diri saya dgn tangan mungil  mereka, atau yang memperbolehkan para gadis ciliknya merasa bebas untuk menyapa “tantenya” melalui Facebook Chat *hikz*

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Other Post

The Haunting of Shirley Jackson: The Woman Who Built Hill House

March 18, 2025

So FuCKìn’ Enõugh with the DrAma..

March 18, 2025

Maap apakah saya harus pamit ?

March 18, 2025

It’s been a while…

March 18, 2025

Philip Philips is the Next American Idol

March 18, 2025

Growing Up

March 18, 2025